EFEKTIVITAS PROGRAM PELATIHAN PEMANFAATAN SAMPAH UNTUK MENINGKATKAN KETRAMPILAN PENGELOLAAN SAMPAH BAGI MASYARAKAT PERKOTAAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menelaah data tentang: 1) Proses
implementasi program pelatihan pemanfaatan sampah untuk meningkatkan
keterampilan pengelolaan sampah bagi Masyarakat di Kelurahan Binong kecamatan
Batununggal Kota Bandung; 2) Efektivitas program pelatihan pemanfaatan sampah
untuk meningkatkan keterampilan pengelolaan sampah bagi Masyarakat di Kelurahan
Binong kecamatan Batununggal Kota Bandung, dan 3) Faktor-faktor pendukung dan
Faktor-faktor penghambat keberhasilan program pelatihan pemanfaatan sampah untuk
meningkatkan keterampilan pengelolaan sampah bagi Masyarakat di Kelurahan
Binong kecamatan Batununggal Kota Bandung. Konsep yang dijadikan dasar dalam
penelitian ini yaitu: konsep pelatihan, keterampilan pengelolaan sampah, dan konsep
Pendidikan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed method dengan
menggunakan exploratory sequential design. Teknik pengumpulan data kualitatif yang
digunakan adalah wawancara, observasi, dokumentasi dan kepustakaan yang dilakukan
pada peserta program pelatihan pemanfaatan sampah, penyelenggara program, dan
narasumber program pelatihan pemanfaatan sampah. Teknik pengumpulan data
kuantitatif dilakukan menggunakan pretes postes. Hasil penelitian menunjukan bahwa
(1) Pelaksanaan pelatihan dalam program pemanfaatan sampah di Kelurahan Binong
telah berhasil menggabungkan teori dan praktik untuk mengatasi permasalahan sampah
dengan menciptakan peluang ekonomi. Metode pembelajaran interaktif dan sesi
praktik memungkinkan peserta untuk memperoleh keterampilan nyata dalam
mengelola dan memanfaatkan sampah secara ekonomis. (2) Hasil Wilcoxon Signed
Rank Test menunjukkan nilai statistik uji yang sangat kecil dengan p-value sekitar
3.73e-09, yang secara statistik sangat signifikan. Ini menegaskan bahwa ada perbedaan
signifikan antara skor pretest dan postest, yang mendukung hipotesis awal bahwa
program pelatihan efektif dalam meningkatkan keterampilan pengelolaan sampah. (3)
Program pelatihan pemanfaatan sampah di Kelurahan Binong didukung oleh tujuan
yang jelas, keterlibatan masyarakat, metode pembelajaran yang menarik, dan
kesadaran peserta tentang manfaat ekonomi dari pengelolaan sampah. Namun,
program ini menghadapi tantangan dalam bentuk kurangnya minat dan kesadaran
masyarakat serta kebutuhan strategi jangka panjang untuk memastikan penerapan
berkelanjutan. Penelitian ini merekomendasikan agar Masyarakat perlu secara aktif
meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pengelolaan sampah yang bertanggung
jawab dan berkelanjutan. Dan mengembangkan atau bergabung dengan inisiatif
pengelolaan sampah berbasis komunitas yang dapat memberdayakan warga untuk
tidak hanya mengurangi sampah tapi juga menciptakan nilai tambah dari sampah,
seperti kompos dari sampah organik atau kerajinan dari sampah non-organik.