PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN S

Ita Juwita, 22060352 (2024) PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN S. Diploma thesis, IKIP Siliwangi.

[thumbnail of Halaman Awal.pdf] Text
Halaman Awal.pdf

Download (6MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (79kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (59kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (237kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (285kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (61kB)
[thumbnail of DAPTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAPTAR PUSTAKA.pdf

Download (98kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstrak

Latar belakang dalam penelitian ini adalah rendahnya keterampilan membaca pemahaman siswa. Hal tersebut didasari oleh hasil observasi siswa dan wawancara guru yang dilakukan sebelum penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menelaah peningkatan keterampilan membaca
pemahaman siswa menggunakan metode Story Telling, kesulitan siswa dalam pembelajaran menggunakan metode Story Telling dan kendala yang dihadapi guru dalam meningkatkan keterampilan membaca pemahaman menggunakan metode Story Telling. Penelitian ini menggunakan metode mix
method dengan the Sequential Explanatory Design. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen tes, angket dan pedoman wawancara. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas II SDN Binakarya yang berjumlah 29 siswa. Berdasarkan hasil uji rata-rata N-Gain menunjukkan nilai
0,71 dan berada pada interpretasi “Tinggi”. Selain itu, perolehan skor angket siswa memperoleh nilai rata-rata 8,14 dari skor maksimal 10 dan berada pada kategori “sangat tinggi”. Kemudian hasil angket respon guru memperoleh skor 36 dari skor maksimal 40 dan memiliki persentase 90% dan berada pada interpetasi “Sangat Tinggi”. Adapun kendala yang dihadapi siswa diantaranya, kurang memahami cerita
dan kesulitan mempertahankan perhatian dan fokus. Meskipun demikian, ada beberapa siswa yang mengungkapkan tidak memiliki kesulitan . Selain itu, kendala yang dihadapi guru diantaranya, kesulitan menjaga perhatian siswa, kesulitan dalam menyesuaikan cerita dengan keinginan dan tingkat
pemahaman siswa, kesulitan dalam mengevaluasi pemahaman siswa setelah penyampaian cerita dan kesulitan dalam mengevaluasi. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran Story Telling efektif dalam meningkatkan Story Telling siswa kelas II Sekolah Dasar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Membaca Pemahaman, Story Telling, Kelas II Sekolah Dasar
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > S1 Pendidikan Guru SD
Depositing User: Unnamed user with email 4sep.kustiana@gmail.com
Date Deposited: 10 Jul 2025 07:45
Last Modified: 10 Jul 2025 07:45
URI: https://repository.ikipsiliwangi.ac.id/id/eprint/504

Actions (login required)

View Item
View Item