PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Kemampuan pemecahan masalah sangat penting dikuasai oleh siswa kelas V.
Kurangnya kemampuan pemecahan masalah membuat siswa tidak bisa
memecahkan suatu permasalahan dan membuat siswa menjadi pasif. Penyebab
kurangnya kemampuan pemecahan masalah yaitu kegiatan pembelajaran yang
dilakukan masih menggunakan model dan metode konvensional seperti metode
ceramah. Model Problem Based Learning digunakan untuk mengatasi
permasalahan tersebut. Peneliti menggunakan Model Problem Based Learning
dengan desain the explanatory sequential dimana peneliti ini akan mendapatkan
data kualitatif dan kuantitatif. Data yang didapatkan hasil dari pretest, posttest,
angket, wawancara, dan lembar observasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh
hasil pembelajaran kemampuan pemecahan masalah kelas V melalui model
Problem Based Learning menunjukan adanya peningkatan belajar terlihat dari data
hasil pretest siswa mendapatkan nilai rata-rata 48,5 adanya penerapan model
Problem Based Learning rata-rata nilai posttest siswa meningkat menjadi 84,5.
Adapun kesulitan guru dalam menerapkan model Problem Based Learning yaitu :
mengkondisikan siswa, mengajak siswa presentasi. Kesulitan siswa yaitu :
mengemukakan pendapat dan kurangnya percaya diri siswa.